Posted by : Unknown Kamis, 25 September 2014


Kebersihan adalah sebagian dari iman. Di dalam islam sangat menjunjung tinggi kebersihan kerapihian dan juga ke indahan.Seseorang tidak di anjurkan menunaikan sholat dalam keadaan tubuh yang berhadas atau kotor.begitupun juga tidak di anjurkan menunaikan sholat di tempat atau lingkungan yang kotor,karena selain hal tersebut termasuk kedalam syarat sah nya solat juga berpengaruh kepada kekhusyukan ibadah tersebut.Jadi sebagai seorang muslim kita harus selalu menjaga kebersihan pada diri terlebih lagi pada lingkungan,tempat beribadah (masjid) dan sebagainya.

Ada sebuah kisah. Pada zaman Rasulullah SAW ada seorang wanita berkulit hitam bernama Ummu Mahjan. Dia selalu membersihkan masjid Rasulullah SAW. Suatu hari ketika Rasulullah berziarah ke perkuburan, Baginda melihat sebuah perkuburan baru.
Rasulullah SAW bertanya: “Kuburan siapakah ini, wahai para sahabat? Mereka hadir di situ menjawab: Ini kuburan Ummu Mahjah, ya Rasulullah.”
Rasulullah SAW menangis selepas mendengar berita itu, lalu Baginda menyalahkan sahabatnya: “Mengapakah kamu tidak memberitahu kematiannya kepadaku supaya aku dapat menyembahyangkannya? Mereka menjawab: Ya Rasulullah, pada waktu itu matahari terlalu terik sekali. Rasulullah diam saja mendengar jawapan itu.
Kemudian Baginda berdiri dan sembahyang untuk jenazah yang sudah ditanam beberapa hari itu di atas kuburnya sambil berkata: “Bila ada di antara kamu yang meninggal dunia, beritahu kepadaku, kerana orang yang aku sembahyangkan di dunia, sembahyangku itu akan menjadi syafaat di akhirat.”

Rasulullah SAW turut memberitahu disebabkan pekerjaan Ummu Mahjan membersihkan masjid Rasulullah, maka Allah berkenan mendirikan rumah untuknya di syurga. Masjid yang sering kita rujuk sebagai rumah Allah mempunyai fungsi besar untuk dimanfaatkan bukan saja sebagai tempat beribadah kepada Allah, malah menjadi pusat aktiviti masyarakat di kariah itu. Oleh itu, memelihara rumah Allah daripada sebarang kotoran fizikal menjadi tanggungjawab jemaah supaya kesucian rumah tempat umat Islam bersujud kepada Penciptanya sentiasa terpelihara demi kemudahan mereka juga.

Jika kita dapat melihat hadiah yang menanti (rumah di syurga) untuk mereka yang sentiasa menjaga kebersihan masjid seperti kisah Ummu Mahjan itu, pasti berebut-rebut menawarkan diri untuk membersihkan masjid. Sebenarnya, semua boleh mendapat ganjaran baik daripada Allah jika kita mengambil tanggungjawab menjaga kebersihan masjid. Bukan susah, bermula dengan sentiasa menjaga diri supaya tidak membuat kekotoran. Jika kita menggunakan tandas masjid, pastikan ia dibersihkan selepas urusan kita selesai. Apabila semua mengambil inisiatif menjaga kebersihan tandas di masjid, kita tidak akan berdepan dengan masalah tandas berbau yang menjadi rungutan semua.

Nabi SAW bersabda bermaksud: “Barang siapa yang mengeluarkan kekotoran dari masjid, maka Allah akan membangunkan untuknya sebuah rumah di syurga.” (Hadis riwayat Ibnu Majah). Masjid yang bersih boleh mendatangkan khusyuk kepada mereka yang beribadat di dalamnya. Keadaan itu juga menjadi bukti kesungguhan umat Islam mengamalkan ajaran Islam yang mementingkan aspek kebersihan.
Firman Allah yang bermaksud: “Jangan engkau sembahyang di masjid itu selama-lamanya, kerana sesungguhnya masjid (Quba’ yang engkau bina wahai Muhammad), yang telah didirikan di atas dasar takwa dari mula (wujudnya), sudah sepatutnya engkau sembahyang padanya. Di dalam masjid itu ada orang lelaki yang suka (mengambil berat) membersihkan (menyucikan) dirinya, dan Allah Mengasihi orang yang membersihkan diri mereka (zahir dan batin).” (Surah at-Taubah, ayat 108). Rasulullah SAW bersabda: Dari Aisyah r.a, Rosululloh SAW bersabda : Islam itu agama yang bersih, maka hendaknya kamu menjadi orang yang bersih, sesungguhnya tidak akan masuk surga kecuali orang-orang yang bersih (H.R.Tobroni)


Banyak keutamaan dari membersihkan masjid,hal itu pun mendorong kami untuk melakukan hal tersebut.Sebagai Mahasiswa kampus Umar Ustman,membersihkan  masjid merupakan salah satu program dari Matrikulasi kami. Pertama regu pembersih di bagi menjadi beberapa kelompok,dan setiap kelompok mendapatkan jatah area pembersihaan masing-masing.kelompok kami mendapatkan jatah untuk membersihkan area sholat untuk wanita,yg tentu saja area tersebut memiliki luas yang lebih kecil bila di bandingkan dengan area sholat khusus pria,objek pertama yang kami bersihkan adalah langit-langit atau plafon,karena jika area bagian atas di akhirkan akan merugikan si pembersih tersebut,mereka harus mengulangi lagi. Kedua adalah dinding,spoting(mengilangkan noda di dinding).ketiga memvacum karpet. Ke empat menyapu lantai, kelima moping(meng-ngepel lantai). Setelah itu semua barang-barang yang dipindahkan sewaktu pembersihan di kembalikan ke tempat semula.
Itu adalah langkah-langkah yang kami lakukan dalam pembersihan area masjid,harus diperhatikaan langkah-langkah manakah yang harus terlebih dahulu dilakukan. Di bawah ini kami akan sedikit berbagi tips dalam pembersihan masjid.
  1.  Perhatikan mana langkah-langkah yang harus dilakukan terlebih dahulu
  2.  Identifikasi mana objek yang anda akan bersihkan
  3. Sesuaikan peralatan dan perlengkapan anda dengan objek yang akan anda bersihkan
  4. Utamakan selalu berdoa, hehehe 

SELAMAT MENCOBAAAA !!!!!!!

Leave a Reply

Subscribe to Posts | Subscribe to Comments

Welcome to My Blog

- Copyright © Team 'Umar Sa1u' -Kampus Bisnis Umar Usman- Powered by Blogger - Designed by Faris Aqomaddin -